Tampilkan postingan dengan label Jejak kehidupan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Jejak kehidupan. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 07 April 2012

Selamat Ulang Tahun Ibu

Selamat ulang tahun Ibu,
Selamat ulang tahun Ibu,
Selamat ulang tahun Ibu,

Terimakasih ya ALLAH, engkau tlah mmberi ksmpatan bagi ku untuk mengcapkan salam smngat untuk ibu pada hari ini.
Terimakasih ya ALLAH, engkau tlah memebrikan ku ibu yang sangat hebat.
Ibu, pa kabar mu hari ini?
Ibu, bagaimana aktivitas mu hari ini?
Ibu, masalah apa yang kau hadapi saat ini?

3 pertanyaan tadi  saya tanyakan untuk ibu tadi pagi lewat telpon, dan ibu menjawabnya dengan sebaik-baiknya jawaban.Hari ini ibu genap 43 tahun. Ingin rasanya memeluk ibu untuk hari in dan memberikan dan membuatnya sebahagia mungkin hari ini, tapi apa day, jarak memisahkan kita ibu.

21 tahun hidup dengan ibu membuat saya merasa menjadi manusia yang paling beruntung bisa hidup bersama perempuan tangguh yang punya semangat menggunung.

Ibu, sepertinya dirimu telah menjadi nafas dalam hidupku didunia ini.

Ibu, selamat ulang tahun, tiada apa yang dapat kulakukan untuk membalas jasa-jasamu. Aku hanya berdoa, kau selalu dalam keadaan sehat dan nikmat ALLAH yang tiada hentinya selalu mengalir dalam Hidup mu.

Ya Allah, ampunilah dosa kami & dosa kedua orang tua kami. masih terbayang air mata ibu yang mengalir & rintihannya disetiap malam ketika berdoa memohon kepadaMu untuk kebahagiaan kami, anaknya. Sayangilah Ibu & ayah kami sebagaimana beliau meyayangi kami sewaktu kecil. Ya Allah, Muliakanlah mereka, tiada pernah kami sanggup menggantikan setiap tetes air mata ibu & keringat ayah.

Ibu, teruslah menjadi sosok yang tangguh dalam hidup ku.

Senin, 30 Januari 2012

RUMAH KITA, RUMAH KITA (SUDAHKAH MENJADI HOME ATAU SEKEDAR HOUSE) ???

“Selamat datang di kawasan hunian yang bervisi Baiti Jannati dengan misi Rahmatan Lil’alamin. Dibangun berdasarkan konsep minimalis dengan mengutamakan azaz-azaz efisiensi dan efektivitas serta pengoptimalisasian setiap sudut ruangan yang mencerminkan
kesederhanaan dan kebersahajaan hidup penghuninya. “Untaian kalimat di atas sepintas memang seperti promo dari sebuah developer hunian tapi bukan. Itu adalah sebuah refleksi terhadap rumah idaman saya di dunia, mungkin juga idaman sebagian orang yang mengutamakan esensi dan kesederhanaan. Sebuah rumah idaman yang tidak hanya sekedar house tapi juga home bagi penguhuninya.
Memang home dan house artinya sama-sama rumah. Namun berbeda peruntukannya dalam kalimat. Misalnya antara broken house dan broken home. Kalau broken house bangunan rumahnya yang rusak. Tapi kalau broken home, bisa jadi bangunan rumahnya tidak rusak, namun telah hilang perasaan cinta dan rindu antara penghuni rumah. Yang ada hanya kekakuan yang diselingi pertengkaran yang kemudian menghadirkan rasa sakit hati, benci, bahkan dendam. Itulah dia,rumah tangga yang hancur alias keluarga berantakan.
Jadi dapat dikatakan bahwa home lebih kepada suasana kejiwaan dan atmosfir yang terbangun dalam suatu rumah, tempat atau bangunan lainnya. Sehingga dapat dimaknakan home sebagai suatu tempat yang menawarkan rasa nyaman dan betah. Dengan demikian, di mana pun tempat kita beraktivitas, apakah itu di kantor kita, toko kita, ruang kelas kita, semuanya sebenarnya dapat kita `sulap’ menjadi home. Sehingga kita dan orang-orang yang juga beraktivitas di sana atau sekedar mampir, merasa nyaman dan betah. Dan, tentunya tempat paling utama yang harus kita jadikan home adalah rumah kita. Sehingga setiap penghuni rumah senantiasa rindu pulang. Terpatri pada diri mereka semboyan “No Place Like Home” (tidak ada tempat seperti (senyaman) di rumah. Atau yang lebih indah lagi, dengan ungkapan Baiti Jannati, rumahku syurgaku. Bagaimana tidak, indahnya jannah yang setiap orang rindu dan ingin pulang ke sana. Begitu juga bila rumah yang telah jadi menjadi `syurga’ dunia bagi penghuninya. Tentu selalu dirindu dan kalau sudah pergi ke tempat lain rasanya ingin cepat pulang untuk melepas segenap kepenatan dan melupakansegala kepedihan di luar sana.
Ukuran besar kecil rumah atau megah tidaknya rumah, sangatlah relatif. Yang utama adalah atmosfir yang menyelubungi rumah tersebut. Ada yang rumahnya white house bak istana tapi serasa neraka bagi penghuninya sehingga mereka mencari home-home lain di luar. Ada juga yang rumahnya KPR BTN RSS (Kredit Pemilikan Rumah Bangunannya Tidak Normal Rasanya Sempit Sekali), namun jannah bagi mereka. Tentu setiap orang mengidamkan rumah kalau bisa kombinasi antara bangunan yang baik dengan suasana psikologis dan atmosfir yang menyenangkan.
Rumah yang home bukanlah hotel yang meskipun nyaman tapi hanya untuk sekedar menginap. Juga bukanlah yang ruang makannya laksana restoran yang meskipun kursi makan dan menunya istimewa, namun hanya menawarkan suasana kaku dan formil, kering dari cinta, sepi dari canda, jauh dari pembelajaran dan kosong dari nasehat. Kata anak- anak pengajian, “Kagak ada ruhnya!”. Rumah yang home adalah rumah yang akan selalu menjadikan penghuninya dari waktu ke waktu semakin sholeh, cerdas, berakhlakul karimah dan semakin kuat rasa cinta dan rindu di antara mereka.

Saya berusaha memikirkan cirri-ciri home yang saya idamkan. Mungkin ini akan memberkan inspirasi bagi Anda, atau mungkin Anda sudah meraihnya, dan bahkan sudah melebihi yang saya pikirkan. Selamat, ya! Do’akan saya segera menyusul. Kira-kira poin-poin berikut inilah yang ingin saya hadirkan di home idaman saya :
  1. Tumbuh dan berkembangnya aktivitas ibadah. dalam arti an,Hal ini dapat dilihat dari ketaatan penghuni rimah akan perintah Allah dan hidupnya sunnah-sunnah Rasulullah.
  2. Tumbuh dan berkembangnya aktivitas keilmuan. Hal ini dapat ditandai dengan tersedianya sarana-sarana penunjang ilmu dan pengetahuan. Seperti adanya ruangan yang cukup representatif untuk diadakannya pengajian. Di satu pojoknya ada mini home library atau little book corner yang menyimpan berbagai koleksi buku, surat kabar, jurnal, majalah, kliping, atau artikel penting. Tersedianya sarana bermain anak yang edukatif. Tak kalah pentingnya adalah seperti home theatre yang mengoleksi berbagai CD dan VCD ilmu pengetahuan yang bermanfaat bagi seisi rumah. Terutama bagi putra- putri kita yang sedang berada dalam masa `the golden ages’mengingat sebagian besar acara TV yang semakin membuat resah orang beriman. Dan kalau memungkinkan, ada perangkat komputer yang connect ke internet agar memperoleh informasi yang luas dan cepat.
  3. Terpatrinya perilaku hidup bersih, rapi dan berdisiplin pada diri setiap penghuni rumah. Bila ada najis segera dibersihkan, tidak ada saluran yang mampet, kotoran yang mengendap atau bau yang tidak sedap. Barang-barang yang berserakan dan ruangan yang berantakan segera dirapikan. Seluruh anggota keluarga berdisiplin dan bertanggungjawab melaksanakan tugas yang menjadi bagiannya.
  4. Adanya perhatian yang besar terhadap kesehatan. Terwujud dari penyusunan menu makanan yang halal, baik dan seimbang zat gizinya. Serta adanya jadwal untuk berolahraga. Dan diupayakan penyisihan dana untuk check up kesehatan.
  5. Melekatnya sikap sederhana dan bersahaja. Baik dalam makanan, minum, berpakaian, perkataan, dan gaya hidup, serta terbangunnya azaz-azaz efisiensi, efektivitas, optimalisasi dan kemampuan menyusun skala prioritas kehidupan.
  6. Orang tua, terutama Ayah, sang kepala keluarga mengayomi dan melindungi keluarga. Yang tercermin dari kegigihannya mencari nafkah yang halal. Bersama ibu berusaha menciptakan controlling system yang bekerja efektif agar putra-putri terlindungi dan jauh dari perilaku-perilaku menyimpang dan membahayakan aqidah, fisik, dan mental. Seperti pergaulan bebas, narkoba, bid’ah dholalah, fenomena homo/ transseksual (gay/ lesbi/ waria), dan lain-lain.
  7. Terbinanya suasana demokratis. Setiap anggota keluarga dapat mengekspresikan perasaan dan pendapatnya. Berkembangnya iklim tausiyah. Tiada acara kumpul-kumpul keluarga melainkan senantiasa disisipi taujih.
  8. Seisi rumah memiliki sensitivitas terhadap lingkungan sekitar. Senantiasa menjalin dan menjaga silaturrahim dengan tetangga. Selalu terpanggil untuk bergabung dalam kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan dan fardhu kifayah. Ayah dan anak laki-laki selalu shalat di mesjid. Serta memiliki perhatian terhadap lestarinya ekosistem.Demikianlah cirri-ciri home yang saya idamkan. Mudah-mudahan rumah Anda sudah menjadi home ataupun jannah bagi Anda dan keluarga. Sehingga Anda senantiasa merindukannya dan selalu ingin pulang. Tidak ada lagi keinginan untuk berlama-lama di warung kopi atau kafe. Enyahlah sudah ungkapan “Gue sebel di rumah” dari anak remaja kita. Bila setiap keluarga yang merupakan unit termungil pembentuk negara dan pembangun peradaban ini, telah menemukan home ataupun jannahnya. Dan telah berhasil menjadikan penghuninya dari waktu ke waktu semakin sholeh, solid, cerdas, dan berakhlak karimah. Maka insya Allah akan tercapailah seperti yang tercantum dalam QS 34:15, Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafur. Amin.
Oleh : Marina Lidya S. Pd

Minggu, 29 Januari 2012

Kata - kata mutiara terbaik

Kata-Kata Mutiara dan Kata-Kata Bijak adalah rangkaian kata-kata yang penuh makna. Makna yang dalam dari untaian kata-kata ini membuatnya menjadi begitu berarti dan indah sehingga disebut kata mutiara.
 
Kata-kata mutiara senantia manjadi inspirasi bagi para pembacanya, bahkan kata-kata mutiara bisa mengubah jalan hidup seseorang.
 
Kata Kata Mutiara ini dikumpulkan dari berbagai sumber, baik itu buku, literatur, ucapan dari tokoh-tokoh terkenal, dan sebagainya. Semoga bermanfaat bagi anda.
  1. Janganlah mencari Tuhan karena anda membutuhkan jawaban. Carilah Tuhan karena anda tahu bahwa Dia lah jawaban yang anda butuhkan.
  2. Sebenarnya Anda lebih berani dari yang anda duga, lebih kuat dari yang anda tahu, dan lebih pintar yang anda kira, namun itu semua tersembunyi dibalik diding tipis bernama keragu-raguan.
  3. Senyum mampu menyelesaikan banyak masalah, dan diam mampu membuat kita terhindar dari banyak masalah.
  4. Diam Bukanlah kelemahan, jika di iringi dengan perbuatan dan hasil nyata.
  5. Satu-satunya cara untuk melakukan pekerjaan besar adalah dengan mencintai apa yang Anda lakukan, walaupun sebenarnya anda membencinya.
  6. Harapan tinggallah harapan jika tidak disertai tindakan, impian tinggallah impian jka tidak selaras dengan kemampuan.
  7. Hanya karena kamu mendengar apa yg dilakukan seseorang, tak berarti kamu bisa menghakiminya. Kamu tak tahu apa yg telah dilaluinya.
  8. Tidak seorang pun punya kemampuan untuk melakukan sesuatu hal sempurna, tapi setiap orang diberi banyak kesempatan untuk melakukan hal yang benar.
  9. Tinggalkanlah kesenangan yang menghalangi pencapaian kecemerlangan hidup yang diidamkan. Dan berhati-hatilah, karena beberapa kesenangan adalah cara gembira menuju kegagalan.
  10. Kelakukan kita terhadap kehidupan, menentukan sikap kehidupan terhadap kita.
  11. Matahari yang sebesar itu pun perlu bulan untuk bisa menerangi setiap sudut bumi.
  12. Seseorang tak akan pernah bisa mencintai Anda dengan tulus dan apa adanya, jika Anda selalu menyembunyikan kekurangan Anda darinya.
  13. Hidup ini seperti piano.Berwarna putih dan hitam. Namun,ketika Tuhan yang memainkannya,Semuanya menjadi indah.
  14. Saat anda mendapatkan yang biasa ketika mendambakan yang terbaik, bersyukurlah, karena anda tidak mendapatkan yang terburuk.
  15. "Kegagalan adalah peluang untuk hal yang lebih baik. Kegagalan adalah batu loncatan untuk pengalaman yang berharga. Suatu hari nanti Anda akan bersyukur untuk beberapa kegagalan yang anda alami. Percayalah, ketika satu pintu tertutup untuk anda, sebenarnya pintu yang lain selalu terbuka"
  16. Melihat kebelakang akan membawa kejelasan di depan. Belajar dari kesulitan dulu akan membawa berkah sekarang dan nanti.
  17. Hidup adalah memilih, namun untuk memilih dengan baik, Anda harus tahu siapa Anda dan apa yang Anda perjuangkan, ke mana Anda ingin pergi dan mengapa Anda ingin sampai di sana.
  18. "Keyakinan adalah percaya dengan apa yang tidak kita lihat, dan upah dari keyakinan adalah melihat apa yang kita yakini."
  19. Kesedihan adalah ibarat terdampar di gurun pasir. Hal terbaik adalah berusaha keluar dari gurun pasir tersebut.
  20. Inti dari kebahagiaan adalah kumpulan kebahagiaan dari hal-hal kecil.
  21. Sebenarnya sangatlah mudah menjadi Bahagia. Kebahagiaan akan datang saat kita memaafkan diri kita sendiri, memaafkan orang lain, dan hidup dengan penuh rasa syukur. Tidak pernah ada orang egois dan tidak tahu berterima kasih mampu merasakan bahagia, apalagi membuat orang lain bahagia. Hidup ini memberi, bukan meminta."
  22. Kebahagiaan adalah pengalaman spiritual dimana setiap menit hidup dilalui dengan cinta, dan rasa syukur.
  23. Jangan takut akan bayangan, karena bayangan berarti ada suatu cahaya yang bersinar di dekatnya.
  24. Masa-masa terbaik dalam hidup adalah saat kita mampu menyelesaikan masalah sendiri, Masa-masa suram kehidupan adalah saat kita menyalahkan orang lain atas masalah yang kita hadapi.
  25. "Manusia seperti puluhan kolam, masing-masing memantulkan cahaya dari bulan yang sama."
  26. "Kebijaksanaan adalah pemahaman nilai-nilai abadi dan nilai-nilai hidup."
  27. "Kebaikan adalah lebih penting daripada kebijaksanaan, dan menyadari hal ini adalah awal dari kebijaksanaan."
  28. Bijaksana adalah kumpulan dari perjalanan hidup kita. Kebijaksanaan tidak bisa dicari, tidak bisa diberikan, dan tidak bisa dibagikan. Kebijaksaan adalah diri kita sendiri.
  29. Jika anda merasa pendapat anda tidak didengar, ketahuilah, sebenarnya anda tengah belajar untuk menghargai.
  30. Setiap kejadian-kejadian kecil hidup kita adalah bagian dari harmoni total alam semesta, semuanya sudah ada yang mengatur dengan sempurna. Jalanilah hidup apa adanya.
  31. Orang Bijak adalah orang yang menyimpan kebijakannya untuk dirinya sendiri.
  32. Bicaralah dari hati dan dengan hati, karena hati bisa mendengar lebih tajam daripada telinga.
  33. Jangan terlemahkan oleh angin permasalahan. Layang-layang mampu terbang tinggi karena berani melawan angin. Hanya layang-layang yang putus benang yang hanyut oleh angin.
  34. Jika anda merasa tidak memiliki hal yang berharga, ketahuilah, anda memiliki hal yang tak ternilaikan, yaitu senyuman.
  35. Jika anda melalui hidup anda tanpa masalah, ketahuilah, anda melewatkan masa terindah hidup anda.
  36. Berjalan lah seperti kau tak membutuhkan uang, mencintailah seperti kau tak pernah terluka, berdansalah seperti tak ada orang yang memperhatikan.
  37. Saat kau berpikir tentang orang yang cantik dan tampan, pikirkanlah bahwa kau adalah bagian dari mereka.
  38. Berbuat baik pada orang lain lebih sulit daripada berperang melawan penjajah.
  39. Mengucapkan Maaf hanya mampu dilakukan oleh orang-orang pemberani.
  40. Anda harus jadi ulat terlebih dahulu jika ingin menjadi kupu-kupu
  41. Kekuatan bukanlah tentang memukul sekuat tenaga, tetapi tentang ketepatan sasaran.
  42. Kemenangan adalah bagian terkecil dari sebuah pertandingan. 
  43. Pemenang bukannya tak pernah gagal, tetapi tidak pernah menyerah.
  44. Tuhan telah memberikan kita Ikan, tinggal kita yang harus memgail untuk mendapatkannya.
  45. Keindahan sejati tak bisa dilihat oleh mata, hanya hati yang mampu merasakan keindahan sebenarnya.
  46. Waktu akan terasa lambat bagi mereka yang menunggu, terlalu panjang bagi yang gelisah, dan terlalu pendek bagi yang bahagia. Namun Waktu adalah keabadian bagi yang mereka mampu bersyukur.
  47. Setiap orang mempunyai kelebihan dan kekurangan. Fokuslah pada kelebihan kalian, jangan fokus pada kekurangan kalian.
  48. Jika anda telah berusaha untuk mengubah sesuatu namun tetap tak berhasil, cobalah untuk mengubah pandangan anda.
  49. Melepaskan orang yang di cintai jauh lebih sulit dibanding menerima cinta yang baru bagi hatimu.
  50. Ketika anda tulus mencinta, tak akan pernah ada kata menyerah. Meski pikiran ingin berputus asa, namun hati tetap ingin mencoba.
  51. Jangan terlalu lama menangisi apa yg telah terjadi. Hal yg kamu tangisi saat ini mungkin hal yang akan kamu syukuri suatu saat nanti.
  52. Jika kamu meninggalkan seseorang, berikanlah alasan. Tak ada yg lebih menyakitkan daripada ditinggalkan tapi tak ada penjelasan.
  53. Dalam hidup, anda tak akan selalu mendapatkan apa yang paling anda inginkan, terkadang anda hanya mendapat pelajaran yang sebenarnya lebih anda butuhkan.

Selasa, 27 Desember 2011

Ayo Cegah Kerusakan Hati!!

Halo sobat Bloger, Bagaimana Kabar Anda? Semoga kita selalu dalam lindungan ALLAH SWT.
Postinga kali ini bercerita tentang Hati dan Tidur. Kenapa??
Susah tidur,mungkin 2 bulan terakhir saya acap kali mengalami hal tersebut. saya sering kali merasa tidak senang dengan kebiasaan saya dua bulan terakhir. Karena hal ini, saya sering kali bengun lama (biasanya jam 7) dan hal tersebut membuat tubuh saya sering mengalami mudah capek, timbul rasa kantuk untuk jam-jam aktivitas penuh, rasa lapar meningkat dan lain sebagainya. samapi pada suatu hari saya sedang membaca artikel dari teman fb saya pak Burhan Mus Lim (dia sedang ambil gelar Doktor, dan insaallah sebntar lagi menyelesaikan pendidikannya), dan saya tertarik untuk share info tersebut. Setelah membaca tlusian dari pak Burhan, saya dalam bahaya besar jika kebiasaan buruk ini tidak bisa di ubah pasalnya, penelitian Para dokter di NATIONAL TAIWAN Hospital melakukan penemuan terbaru, penyebab utama kerusakan hati adalah tidur terlalu malam & bangun terlalu siang.
dari referensi yang saya peroleh, saya harus tidur paling lama jam 22 malam (Jangan tidur lewat dr jam 22 malam), karena malam hari Pkl 11 s/d dini hari Pkl 01 adalah Proses Detox di bagian hati, harus berlangsung dalam kondisi tidur pulas. sedangkan Pkl 01 s/d 03 Proses Detox di bagian Empedu dalam kondisi tidur. lain halnya pada Pkl 03 s/d 05 Proses Detox bagian Paru-paru. dan Pkl 05 s/d 07 Proses Detox bagian usus Besar, sebaiknya Buang Air Besar dan Pkl 07 s/d 09 Prose Penyerapan Gizi bagi Usus Halus, jadi harus makan pagi.

Kebiasaan Begadang ; bangun terlalu siang mengacaukan Metabolisme tubuh, selain itu dr tengah malam s/d Pkl 04 dini hari adalah waktu bagi Sumsum Tulang Belakang utk memproduksi darah.

So, Keep Your Health Guys..

Forward ke orang-orang yg kamu sayangi, seperti orang tua kamu, saudara, dan lain-lain,mari jaga kesehatan mulai sekarang, tidak ada kata terlambat untuk mengubah perlikau,. OK???
PENTING BUAT YG SUKA BEGADANG...

Minggu, 25 Desember 2011

Labuhan Bilik Kecamatan Panai Tengah

Labuhan Bilik, 21 tahun yang lalu; saya lahir di kota pesisir yang menjadi ibu kota kecamatan panai tengah, kabupaten labuhan batu, provinsi sumatera utara. Tumbuh dan berkembang dari keluarga yang sederhana, membuat motivasi tersendiri untuk terus memperoleh kualitas hidup yang jauh lebih baik,kualitas hidup bukan hanya masalah ekonomi, namun kemampuan pengetahuan, sikap dan tindakan dalam melangkah kemasa depan.

Gambar 1 : Dermaga Sungai Kota Labuhan Bilik
21 tahun lamanya saya sudah mengenal labuhan bilik, bertambahnya waktu membuat wajah kota tua ini semakin semeraut dan seakan tidak teratur. Kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta berkembangnya maslah demografi seperti mobilitas penduduk yang cukup tinggi membuat kota tua ini kehilangan identitasnya. Kota yang kotor, bangunan yang tidak tertata rapi menambah kesan kumuh ketika kita menginjakkan kaki setiba di pelabuhan (tangkahan;Bahasa Pane). Untuk postingan berikutnya, saya akan bercerita Labuhan Bilik Panai Tengah dari aspek kesehatan masyarakat dan pengelolaan Lingkungan labuhan bilik, sesuai dengan latar belakang pendidikan.
Gambar 2 : Jalan Panglima Sudirman, Kecamatan Panai Tengah.
Terlihat bangunan sarang-sarang walet berdiri kokoh di sepanjang jalan pangima sudirman.saya sendiri tidak tahu,apakah bangunan2 tersebut sudah memiliki IMB atau tidak. menurut penilaian saya,terlepas dari aspek ekonomi,pendirian bangunan2 ini tidak sesuai dengan kaedah2 kesehatan dan lingkungan pemukiman diantaranya kebisingan dari suara2 recorder burung walet yang dapat mengganggu kesehatan manusia baik secara fisiologis maupun kejiwaan. pendidiran bangunan ini juga,menimbulkan potensi peningkatan kepadatan jentik nyamuk seperti aides,yang notabene hidup pada penampungan air bersih pada bangunan walet.

Geografis dan Demografi

Bagaimana Akses untuk menuju labuhan bilik?
Gambar 3 : Pulau Sikantan, Sungai Barumun, Labuhan Bilik
Kecamatan Panai Tengah,panai hilir dan panai hulu memang tidak terlepas dari tujuan pengembangan agroindustrialisasi. Besar kesempatan saya jika pulang kampoeng nanti bisa berkunjung kebeberapa perkebunan yang ada disana dan melihat kebijakan perkebunan dalam pengelolaan limbah industri.Keinginan saya ini bermula ketika menyebrang dengan Bot (Perahu bermesin) menuju labuhan bilik,saya melihat konsentrasi minyak yang berlebih dan suhu air yang tidak normal pada air sungai,hal ini menjadi indikator awal ada kerusakan lingkungan di daerah aliran sungai barumun
Kecamatan Panai Tengah terletak sebelah Timur Sumatera Utara yang terletak Lebih kurang 90 Km dari korta Rantau Perapat Kabupaten Labuhan Batu. Untuk menuju Labuhan Bilik dari medan,bisa ditempuh dengan jalur laut dan darat. Pertama, kita bisa naik bus AKDP seperti Medan Jaya, Chandra, dan Bilah Panai sejati, bisa juga dengan taksi-taksi travel yang sudah menjamur di medan, atau transportasi masal lain seperti kereta api untuk sampai di rantau prapat ibu kota kabupaten labuhan batu dan menempuh perjalanan ± 4 jam perjalanan dengan Bus Bilah Pane Sejati.kedua, perjalanan dengan transportasi laut bisa kita tempuh dengan melewati kota tanjung balai dan untuk sampai labuhan bilik bisa ditempuh dengan fery atau speed boad via sei berombang.
Gambar 4 : Aktivitas bongkar muat di dermaga sungai (tengkahan = pane) di kota labuhan bilik



Sewaktu saya berkunjung ke Puskesmas Model Labuhan Bilik, salah satu unit pelayanan pusat kesehatan masyarakat, saya menyempatkan untuk meminta data demografi, berikut data yang saya peroleh (Agustus, 2011):

a.Jumlah Penduduk di Wilayah Kecamatan Panai Tengah : 30,429 Jiwa, dan jumlah KK : 6.680.  
b.Desa-desa yang termasuk dalam wialayah Kecamatan Panai Tengah
  • Labuhan Bilik.
  • Sei.Merdeka.
  • Pasar Tiga.
  • Telaga Suka.
  • Sei.Nahodaris.
  • Sei.Rakyat.
  • Bagan Bilah.
  • Sei.Plancang.
  • Selat Beting.
  • Sei.Siarti
 c.Kecamatan Panai tengah berbatasan dengan :
  • Sebelah Utara berbatas dengan Kecamatan Panai Hilir.
  • Sebelah Timur berbatasan dengan R i a u.
  • Sebelah Barat berbatasan dengan Kecamatan Bilah Hilir.
  • Sebelah Selatan berbatasan dengan Kecamatan Kampung Rakyat. 
d.Proporsi Mata Pencarian Penduduk Kecamatan Panai Tengah :
  • Petani : 75 %.
  • Nelayan : 15 %.
  • Buruh :  3 %.
  • PNS : 3 %.
  • Dll :   4 %.
e.Proporsi tingkat pendidikan masyarakat Kecamatan Panai Tengah:
  • Tidak Sekolah : 5 %.
  • Tamatan SD : 25 %.
  • Tamatan SMP : 45 %.
  • Tamatan SMU: 25 %.
f.Proporsi tingkat kepercayaan (agama) masyarakat Kecamatan Panai Tengah :
  • I s l a m : 82 %.
  • Kristen : 17 %.
  • Budha : 1 %.
  • Indhu  : -  %