Sabtu, 30 April 2011

Thermal scanner dan Body clean disinfection.


Aplikasi Thermal scanner dan Body clean disinfection.
              Alat thermal scanner digunakan untuk mengukur suhu badan setiap penumoang yang datang dari luar negeri, dimana alat resebut terdiri dari beberapa bagian yaitu:
a.    kamera
b.    komputer sebagai alat aplikasi kamera
c.    layar monitor (yang dilihat oleh penumpang)
d.    alat digital pengukur suhu tubuh)
·         Cara penggunaan alat
Aktifkan digitaal dan tunggu sampai alat menunjukkan suhu tertinggi 41,50C dan erendah 32,30C. Kemudian hidupkan kamera dan arahkan ke digital dan hidupkan komputer. Setelah komputer hidup lalu pilih program untuk penggunaan thermal scanner, setelah itu arahkan kursor pada calibrite yang ada di layar monitor lalu sesuaikan suhu tertinggi dan terendah sesuai dengan alat digital kemudian kotakkan pada bagian dalam layar thermal scanner, lalu hidupkan monitor yang dapat dilihat oleh penumpang yang datang dari luar negeri. Sebagai catatan apabila suhu tubuh dari penumpang mengalami panas maka alarm pada digital akan menyala dan pada layar komputer terlihat warna merah pada bagian tubuh tetentu. Orang yang suhu tubuhnya melampaui suhu maksimum akan diperiksa kesehatannya dikantor kesehatan dan orang tersebut akan di data mengenai riwayat penyakit dan riwayat perjalananna sebelum berkunjung ke negara tujuannya. Selanjutnya, orang tersebut diberi surat keterangan untuk diperiksa lebuh lanjut dirumah sakit yang telah ditunjuk

KLINIK SANITASI

I.    PELAYANAN KLINIK SANITASI DI PUSKESMAS
1.TUJUAN    
Sebagai Pedoman kerja bagi petugas dalam memberikan pelayanan Klinik Sanitasi di  Puskesmas Banjarangkan II.
1.  SASARAN            :
Petugas Klinik Sanitasi dalam memberikan pelayanan Klinik Sanitasi.
2.  URAIAN UMUM  :
a.     Penerimaan Pasien dari loket pendaftaran / Ruang Pengobatan.
b.     Wawancara terhadap pasien  ( Identitas pribadi dan anggota keluarga, masalah yang sedang dihadapi / yang mau dikonsulkan, keadaan lingkungan dan rumah tempat tinggal ).
c.      Konseling / penyuluhan.
d.     Pencatatan dan pelaporan.
3.  LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN      :
a.                      Petugas menerima pasien dari loket pendaftaran / Ruang Pengobatan.
b.                      Petugas melakukan wawncara terhadap passien        meliputi :
                                          i.    Identitas pribadi dan anggota keluarga.
                                        ii.    Masalah yang sedang dihadapi / yang mau dikonsulkan.
                                       iii.    Keadaan lingkungan tempat tinggal ( Sarana Air Bersih, Jamban Keluarga, Tempat pembuangan / pengelolaan sampah, TTU, TPM, dll ).
                                       iv.    Keadaan rumah tempat tinggal ( lantai, dinding, atap, luas ruangan, pencahayaan, ventilasi )
c.      Petugas bersama pasien melakukan analisa masalah yang dihadapi pasien.
d.     Petugas melakukan konseling dan penyuluhan atas masalah yang dihadapi pasien.
e.     Petugas memberikan alternatif pemecahan masalah dan mendiskusikannya dengan pasien alternatif mana yang bisa dikerjakan pasien yang diputuskan sendiri oleh pasien.
f.       Petugas bersedia melakukan kunjungan rumah bila diperlukan pasien / masyarakat.
g.     Petugas melakukan pencatatan hasil pelayanan klinik sanitasi yang telah dilakukannya.
h.     Petugas membuat laporan kegiatan sesuai dengan kebutuhan.



Rabu, 27 April 2011

Perangkap Telur Nyamuk (Mosquito Eggs Trap)

Metode ini ditemukan oleh Kelas anak-anak cerdas di SD Yong-An di Taipei, Taiwan. (Hsu Jia-Chang sang penemu, yang dibantu oleh gurunya).
Bahan yang diperlukan :
Add caption

Sebuah Botol plastik berukuran 2 liter
50 gram gula pasir
1 gram bubuk ragi
Termometer
Gelas ukur
Cutter
Kertas Hitam

Potong Botol seperti gambar diatas. Simpan bagian atasnya untuk langkah ke 4


Add caption

Campur 200ml air panas dengan 50 gram gula. Lalu dinginkan air gula menjadi 40 derajat.


Add caption   
Tuangkan air gula kedalam botol dan tambahkan bubuk ragi. Anda tidak perlu mencampurnya karena akan beraksi berangsur-angsur dengan gula untuk memproduksi CO2.

Masukkan bagian atas botol ke bagian bawahnya seperti terlihat pada gambar. Usahakan sekencang mungkin (tidak longgar), agar gas CO2 yang diproduksi hanya keluar melalui lubang tengah saja.
Add caption









Lapisi dengan kertas hitam untuk membuat bagian dalam botol menjadi gelap, sehingga disukai oleh nyamuk.











Sebaiknya tempatkan di tempat yang gelap dan tempatkan disudut ruangan.
Add caption










Setelah dua minggu anda bisa mempunyai segerombolan penuh nyamuk mati di dalam perangkap.
Ganti air gula dan ragi setiap 2 minggu sekali.












https://obengblimbing.wordpress.com/2010/03/28/mosquito-eggs-trap-perangkap-telur-nyamuk/